Inilah bedanya BBM dan Dolar naik

 Inilah bedanya BBM dan Dolar naik

mbah subowo

     Jaman Orde Baru, kenaikan bbm disikapi biasa saja, waktu itu kendaraan pribadi tidak seheboh hari ini. Pertamina dianggap Bumn paling tajir. Apapun jika dipegang Pertamina pasti wah, mewah. Oh, ya, kalau hari ini masih banyak demo bbm, jaman orde baru yang heboh dibanding bbm ialah pengumuman kurs dolar AS. Akan tetapi tidak pernah ada yang namanya demo kurs dolar AS naik. Waktu itu kurs dolar dipatok tetap untuk waktu tak ditentukan. Dolar yang naik berarti harga motor naik, ya semua saja barang impor jadi naik. Fokus yang naik cuma barang impor. Sejak reformasi dolar AS dibiarkan mengambang sesuai mekanisme pasar. Kenaikan kurs dolar dianggap biasa saja.

     Faktanya kini 2022, bbm subsidi yang naik sekitar 25 persen menghebohkan harga barang-barang dalam negeri sendiri. Tentu saja penggunaan secara masif sarana transportasi bermotor mempengaruhi harga jual barang, karena barang diangkut dengan kendaraan, mulai sayur-mayur, dan kebutuhan pokok hingga air isi ulang. Ada lagi yang naik mulai harga kue hingga ongkos angkot, semua saja rame-rame pata cengke naik. Sementara penghasilan statis, alias tetap.

     Walhasil yang menjerit yang mereka yang merasa terpengaruh, atau ikutan pengaruh kemudian demo sana-sini. Pemerintah membela diri berkukuh bbm terlalu membebani dan tak mungkin ditolerir lagi karena subsidi yang kelewatan batas.

     Sekian untuk sekali ini.

*****

Subowo bin Sukaris
HASTA MITRA Updated at: 11:18 AM